Analisis dan Perancangan Website Sistem Informasi Pendataan Jemaat. Studi Kasus : Gereja BNKP Pewarta

Selama pandemi covid-19 berlangsung, kegiatan ibadah rutin di Gereja menjadi terbatas. Minimnya persiapan dan pendataan terhadap para jemaat yang berkunjung untuk beribadah secara rutin setiap minggunya membuat resiko penularan menjadi lebih besar sehingga perlu di minimalisir dan di antisipasi. Salah satu usaha yang dapat dilakukan untuk mengurangi resiko tersebut adalah dengan melakukan pendataan kondisi kesehatan jemaat yang akan hadir untuk beribadah. Proses pendataan dilakukan dengan mencatat secara tertulis pada daftar hadir. Hal tersebut memerlukan proses berulang untuk diperbarui dan membuat penumpukan pada rekapan daftar hadir. Selain itu, media informasi tentang kegiatan yang ada di Gereja BNKP Pewarta belum tersedia. Untuk mengatasi masalah tersebut, diperlukan sebuah sistem informasi pendataan jemaat yang dapat menyimpan data jemaat dan menyediakan informasi umum tentang Gereja BNKP Pewarta. Dalam perancangan Sistem Informasi Pendataan Jemaat ini, metode perancangan yang digunakan adalah Web Development Life Cycle (WDLC). Hasil perancangan website sistem informasi ini dapat menyimpan data jemaat Gereja dan menyajikan informasi umum Gereja.