Dimulai dari asumsi bahwa ada kecenderungan kebanyakan mahasiswa animasi kurang berminat untuk bekerja menjadi fulltimer di industri animasi setelah mereka lulus. Asumsi ini kemudian menghasilkan pertanyaan: jika kecenderungan mahasiswa animasi kurang berminat untuk bekerja di industri animasi setelah mereka lulus, maka apa penyebabnya, dan apa yang menjadi minat utama mereka ketika lulus dan bekerja nanti? Riset ini bertujuan untuk menggali persepsi mahasiswa animasi mengenai industri animasi, saat mereka mendapatkan proses pembelajaran di peminatan animasi. Studi literatur mengenai konsep learning factory dilakukan sebagai tahapan awal riset, lalu disusul dengan pengumpulan sampel dari mahasiswa animasi dari 4 angkatan yang belum lulus. Sampel yang dikumpulkan melalui kuesioner yang disebar ke 4 angkatan mahasiswa animasi yang belum lulus. Data kuantitatif akan dianalisa dengan
cara menginterprestasikannya secara kualitatif dan mengkoneksikannya dengan konsep learning factory. Hasil dari penelitian ini berupa data persepsi mahasiswa mengenai industri animasi, yang bisa digunakan untuk membantu peminatan animasi untuk menentukan kebijakan kurikulum yang bisa lebih menjembatani antara industri dengan pelakunya.