Media visual merupakan media yang mudah digunakan untuk mendokumentasikan suatu
peristiwa, penemuan, bahkan budaya negara tertentu. Lain hal nya dengan media audio, dimana
media audio sangatlah sulit untuk menggambarkan sesuatu seperti sebuah budaya tanpa
seseorang telah memiliki pengalaman yang terkait dengan budaya tersebut.
Audio Binaural merupakan sebuah sistem audio dimana sistem tersebut
memperbolehkan seseorang untuk merekam suatu audio yang dapat merepresentasikan hasil
pendengaran dari organ telinga. Apabila seseorang diperdengarkan sebuah audio binaural dari
suatu pagelaran budaya, maka audio tersebut dapat mensimulasikan persepsi seseorang seakan
ia sedang berada di pagelaran budaya tersebut.
Seiring berjalannya waktu, preservasi budaya dan sejarah sangatlah dibutuhkan agar
budaya dan sejarah Indonesia tetap dikenal di era yang semakin modern ini. Perpaduan antara
media visual seperti Video 360 dengan media audio binaural diharapkan dapat menarik minat
masyarakat agar lebih ingin mengetahui budaya dan sejarah Indonesia serta lebih
menghargainya.