Penelitian bertujuan mengetahui akuntabilitas tata kelola perusahaan yang bergerak di
bidang rantai pasok primer. Obyek penelitian merupakan perusahaan yang secara langsung
melakukan distribusi produk-produk yang memiliki sensitivitas tinggi seperti produk kesehatan
dan alat kesehatan. Pengelola perusahaan yang bergerak di bidang industri rantai pasok tersebut
mengalami tantangan yang cukup berat sepanjang tahun 2020. Variasi produk yang

didistribusikan juga sangat beragam dan memerlukan penanganan yang berbeda-beda. Produk-
produk yang memiliki resiko dan tingkat sensitivitas yang tinggi memerlukan tingkat

penanganan yang sangat teliti dan presisi. Tingkat kesulitan penanganan produk semakin rumit
saat digabungkan dengan parameter load factor dan service level rate sebagai parameter
performa distribusi. Perusahaan ditantang oleh banyak pemangku kepentingan yang memiliki
beragam harapan dan kebutuhan informasi tentang rantai pasokan perusahaan mereka. Secara
kolektif, harapan dan kebutuhan ini membentuk pandangan multi aspek tentang akuntabilitas
operator distribusi. Tahapan penelitian dimulai dengan proses verifikasi data gabungan
mengenai proses bisnis internal di dalam perusahaan. Data primer didapatkan dari beberapa
proses wawancara dengan pembuat keputusan atau perwakilannya. Observasi lapangan atau
simulasi virtual dilakukan sebagai proses verifikasi data sebelumnya. Tahap terakhir peneliti
merekonstruksi tahapan proses distribusi dengan simulasi Sustainable Evaluation and
Verification (SEV). Framewok SEV digunakan dalam penelitian ini untuk menghubungkan
dimensi yang saling terkait diantaranya inklusivitas, ruang lingkup, dan keterbukaan tata
kelola. Dimensi-dimensi ini mendeskripsikan sebuah proses rantai pasok dengan
mengidentifikasi parameter utama, mengumpulkan dan memproses data, dan akhirnya,
memverifikasi materi, keandalan, dan keakuratan data serta informasi yang dihasilkan. Suhu
produk yang tidak konsisten, packaging, putting, picking process dan inventory yang rata-rata
memiliki defect rate diatas 7 persen mengindikasikan pengelolaan distribusi yang memerlukan
verifikasi mendalam. Implementasi SEV meningkatkan keunggulan kompetitif bagi pihak
pengelola perusahaan distribusi khususnya produk yang sensitif seperti produk kesehatan dan
alat kesehatan. Jenis penelitian merupakan penelitian dasar dengan target luaran artikel ilmiah
publikasi internasional.