Teknologi menjadi salah satu faktor pendorong dalam perubahan jurnalisme di Indonesia. Meski Jurnalisme pada hakikatnya tetap, namun cara kerja jurnalisme saat ini tidak sama dengan cara kerja jurnalistik konvensional. Publik menginginkan informasi yang cepat dengan segala kemudahan serta pemanfaatan multimedia yang maksimal. Secara bersamaan media berusaha untuk terus relevan dengan audiens dengan membuat berita baru, menggunakan kembali atau menyesuaikan konten jurnalistik yang diterbitkan untuk aplikasi mobile. Artikel ini mengeksplorasi produksi berita seluler, dengan membahas dan mensintesis temuan literatur kontemporer yang ditemukan berkaitan dengan jurnalisme dan media seluler. Penelitian ini menempatkan model jurnalisme yang berfokus pada peran manusia dan teknologi yang berfokus pada produksi berita seluler. Penelitian kualitatif ini menitikberatkan pada praktik jurnalisme seluler di media. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui bagaimana media beradaptasi pada tuntutan yang berubah. Teknik wawancara mendalam dan observasi non partisipan dilakukan untuk mendapatkan data. Hasil yang diharapkan dalam penelitian ini adalah penggambaran tentang jurnalisme seluler di media, tantangan, dan potensi kedepan.