Pengembangan Sistem Komputer Pembantu Diagnosa yang In-Vivo dan Non-Invasif untuk Penyakit Tulang Belakang Bawah Degeneratif

Proposal penelitian ini adalah kolaborasi antara Universitas Multimedia Nusantara (UMN) dan Liverpool John Moores University (LJMU) untuk mengembangkan sistem komputer pembantu diagnosa in-vivo dan non-invasif untuk penyakit tulang belakang bawah degeneratif. Prosedur diagnosa in-vivo adalah pendekatan de-facto untuk mengetahui penyebab penyakit tulang belakang bawah degeneratif dikarenakan diagnosa alternatif secara in-vitro, melalui pengumpulan spesimen jaringan organ dari pasien yang masih hidup, praktis tidak mungkin dilakukan tanpa semakin memperburuk kondisi pasien. Dewasa ini, teknik berbasis gambar in-vivo telah menunjukkan kemampuannya untuk mendeteksi dan mendiagnosa berbagai jenis penyakit termasuk berbagai jenis kanker dan stroke tanpa efek samping yang merusak yang terkait teknik invasif. Peningkatan efektivitas proses diagnosa ini bisa dengan memanfaatkan kemajuan terkini dalam teknologi analisa gambar dan pembelajaran mesin (machine learning) dan mengembangkan sistem pembantu diagnostik berbasis komputer, atau Computer-Aided Diagnosis (CAD). Tim kami memiliki pengalaman lebih dari dua tahun dalam penelitian machine learning dalam gambar medis sebagai hasil dari dana PKLN yang telah diterima dari Kemenristekdikti pada tahun 2018. Kami telah mengumpulkan dan mempublikasikan secara open-access data medis yang diperlukan berserta penjelasan radiologinya, mengembangkan tiga algoritma yang relevan dibidang ini, dan telah mempublikasikan tiga makalah konferensi terindeks Scopus dan satu makalah jurnal Q1 dari hasil penelitian tersebut. Selain itu, satu makalah konferensi dan satu makalah jurnal Q2 sedang dalam tahapan review, dan satu makalah akan dikirim ke jurnal Q1 di akhir 2019. Di dalam penelitian ini kami akan bekerja sama dengan beberapa ahli medis yaitu dr. Reyhan Eddy Yunus (RSCM, Jakarta), Dr. Mohammed Al-Jumaily (LJMU, UK) dan Mr. Firas Al-Bidarat (NHS, UK).