PENGEMBANGAN DAN PENERAPAN METODE HYBRID BARU DOUBLE EXPONENTIAL SMOOTHING PADA PHATSA.COM

Data runtun waktu (time series) merupakan suatu rangkaian pengamatan
urut waktu berdasarkan karakteristik kuantitatif atas satu atau kumpulan kejadian
yang diambil dalam periode waktu tertentu. Penerapan dari hasil analisis data
runtun waktu dapat digunakan dalam berbagai bidang kehidupan. Salah satu
tujuan utama analisis data runtun waktu adalah untuk meramalkan kejadian di
masa mendatang berdasarkan pola yang terdapat dalam data-data lampau. Untuk
mencapai tujuan tersebut, berbagai teknik dan metode analisis data runtun waktu
telah dikembangkan oleh para peneliti, salah satunya metode moving averages.
Metode moving averages memiliki banyak varian, seperti Single Exponential
Smoothing (SES), Double Exponential Smoothing (DES), dan Triple Exponential
Smoothing (TES). Khusus Double Exponential Smoothing, terdapat dua metode
hybrid baru sebagai turunan dari DES, yakni Brown‟s Weighted Exponential
Moving Average (B-WEMA) dan Holt‟s Weighted Exponential Moving Average
(H-WEMA) yang diperkenalkan pada tahun 2016. Namun demikian, sampai saat
ini belum ada aplikasi khusus yang dapat digunakan oleh masyarakat Indonesia
untuk menggunakan kedua metode hybrid DES tersebut. Untuk itu pada tahun
pertama penelitian, akan dirancang dan diterapkan metode hybrid B-WEMA
pada aplikasi peramalan data runtun waktu, Phatsa.com, dimana hasil penerapan
metode baru tersebut akan diujicobakan pada beberapa contoh kasus dunia nyata.
Analisis tingkat akurasi metode yang diterapkan menggunakan metode Mean
Square Error (MSE), Mean Absolute Percentage Error (MAPE), dan Mean
Absolute Scaled Error (MASE) yang telah terintegrasi dalam Phatsa.com. Pada
tahun kedua, penelitian dilanjutkan dengan mengembangkan dan menerapkan
varian lain dari DES, yakni metode hybrid H-WEMA pada Phatsa.com, yang juga
akan diujicoba pada beberapa contoh kasus dunia nyata. Selain aplikasi peramalan
data runtun waktu yang menerapkan dua metode hybrid baru Double Exponential
Smoothing, luaran penelitian diharapkan dapat dipublikasikan dalam prosiding
maupun jurnal penelitian, baik di tingkat nasional maupun internasional, serta
aplikasi hasil penelitian dapat memperoleh HKI melalui paten yang diajukan.