Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari dan mengamati secara langsung tentang efek relatif dan hubungan antara keterkaitan supplier di hulu dan hilir pada kinerja distribusi peritel modern di jabodetabek. Kedua saluran distribusi tersebut sama pentingnya khususnya di sektor ritel yang telah menjadi bidang yang menarik untuk dieksplorasi akhir-akhir ini. Pengamatan berlangsung di tiga puluh peritel besar yang berlokasi di area jabodetabek dimana setiap peritel diwakili oleh dua orang responden yang memiliki otoritas pengambilan keputusan distribusi atau setidaknya keputusan pembelian dan pengadaan produk. Kuesioner terstruktur dan alat analisis perangkat lunak SPSS digunakan oleh peneliti untuk mendapatkan hasil yang komprehensif yang menunjukkan hubungan dan efek yang signifikan antara hubungan supplier hulu dan hilir pada kinerja distribusi peritel modern. Hasil signifikan ini akan menjadi referensi utama untuk penelitian lanjutan tentang bagaimana hubungan hulu ke hilir ditetapkan selama pelaksanaan peraturan pemerintah tentang penggunaan tas belanja plastik berbayar.